Sabtu, 20 Maret 2010

IDENTIFIKASI SSOP PADA PENGOLAHAN SAUS CABAI

No

Unit Proses

Potensi Hazard

Tujuan

Petunjuk

SSOP

1

Penerimaan bahan baku

· Adanya benda asing : kerikil, batu, sampah dll

· Kontaminasi tanah dan debu dan benda asing

· Kontamiasi kapang atau jamur

· Kontaminasi dari pekerja

· Terjadinya dekomposisi

· Agar diperoleh bahan baku yang sesuai dengan persyaratan dan bebas dari bakteri pathogen

· Dilakukan sortasi bahan baku berdasarkan : tingkat kematangan, keseragaman warna, kesegaran

· Wadah atau peralatan harus dalam keadaan bersih (dilakukan pembersihan sebelum dan sesudah pemakaian) sesuai dengan persyaratan

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

2

Pencucian, pemotongan tangkai, dan pembuangan biji

· Penggunaan air yang tidak memenuhi syarat seperti berbau, berasa, dan berwarna

· Mikroba pathogen dari air, peralatan dan karyawan

· Biji dan tangkai yang masih tertinggal

· Kontaminasi hama atau ulat pada bahan

· Residu pestisida

· Membersihkan cabai dari kotoran tanah, debu, pestisida, kotoran ulat, kapang/jamur, serta membuang biji dan tangkainya

· Dibersihkan dengan menggunakan air bersih mengalir

· Biji dan tangkai dibuang dengan menggunakan alat pisau stainlest

· Peralatan, ruangan dan pekerja dalam keadaan bersih

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

· Membuat SSOP pemantauan penyediaan air

3

Blansir pada suhu 100oC selama satu menit

· Penggunaan suhu melebihi syarat 100oC dan kelebihan waktu sehingga bahan menjadi Over cooking

· Kontaminasi dari peralatan, lingkungan dan pekerja, seperti mikroba, fisik, dan residu bahan kimia seperti sanitizer pada peralatan

· Memperbaiki warna (kenampakan)

· Mencegah terjadinya pelunakan bahan dan mengurangi volume bahan

· Mengeluarkan gas-gas (udara) pada jaringan bahan

· Mengurangi mikroorganisme pathogen

· Menginaktifkan enzim penyebab browning

· Peralatan yang digunakan dalam kondisi baik dan bersih

· Pengukusan dilakukan setelah air mendidih 100oC dan tetap dipertahankan suhunya

· Waktu yang digunakan yaitu 1 menit setelah bahan dimasukkan

· Pengukusan dilakukan menggunakan penutup tandangnya

· Setelah bahan dikukus segera diangkat dari tandang dan segera dilakukan penyemprotan menggunakan air es untuk mencegah pemanasan berlanjut

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

4

Penggilingan hingga halus

· Kontaminasi fisik dari pekerja dan alat yang sudah rapuh.

· Kontaminasi mikrobiologi dari alat dan lingkungan kerja dan karyawan, kontaminasi bahan kimia

· Menghaluskan bahan dan mempermudah proses homogenisasi

· Penggilingan dilakukan dengan menggunakan blender yang berkapasitas besar

· Dipastikan seluruh bahan benar-benar halus

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

5

Penambahan bumbu

· Kontaminasi mikroba dari bawang putih yang kurang bersih

· Penggunaan bahan pengawet, penyedap, dan pewarna di luar batas penggunaan yang ditentukan

· Penggunaan bahan tambahan pangan yang sudah kadaluarsa

· Agar diperoleh saos cabai yang disukai oleh konsumen dengan cita rasa yang enak, awet, kental

· Bawang putih yang akan digunakan dicuci terlebih dahulu

· Lakukan pemeriksaan kadaluarsa bahan- bahan yang akan ditambahkan terlebuh dahulu

· Penggunaan bahan tambahan pangan sesuai dengan yang dianjurkan

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

6

Pencampuran dan pengadukan

· Bahan tidak tercampur rata

· Kontaminasi mikroba dari pekerja, alat dan lingkungan pekerja

· Agat diperoleh bahan yang homogen

· Pastikan seluruh bahan tercampur dengan rata dengan menggunakan pengaduk

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

7

Pemanasan

· Penggunaan suhu yang tidak sesuai (terlalu tinggi atau terlalu rendah)

· Terjadinya over cooking sehingga bahan mengeras atau gosong

· Agar bahan menjadi matang sempurna, dan saos mengental sesuai dengan yang diinginkan

· Proses pemanasan dilakukan dengan suhu yang sesuai 80-100oC dan dilakukan penurunan suhu jika bahan hampir mengental atau matang

· Selama proses pemanasan berlangsung dilakukan pula pengadukan agar mencegah bahan mengerak pada dasar wajan

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

8

Pembotolan

· Kontaminasi mikroba dari lingkungan kerja, pekerja, alat (botol yang tidak steril)

· Tutup botol yang tidak steril

· Untuk dilakukan pengemasan dengan menggunakan botol

· Saos yang akan dikemas masih dalam keadaan panas

· Botol dan tutup botol dilakukan sterilisasi terlebih dahulu

· Proses dilakukan secara cepat untuk mencegah kontaminasi silang

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

· Membuat SSOP sterilisasi pengemas botol

9

Exhausting

· Penggunaan suhu dan waktu yang tidak sesuai

· Kontaminasi mikroba dari peralatan, pekerja dan lingkungan kerja.

· Untuk membunuh mikroba pathogen pada produk

· Mengeluarkan sejumlah udara dalam bahan

· Menggunakan uap panas suhu 80-90oC dilakukan selama 30 menit

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

10

Penutupan botol

· Kontaminasi mikroba pathogen dari lingkungan kerja, pekerja, alat (tutup botol yang tidak steril)

· Untuk menghindari kontaminasi pada produk

· Proses dilakukan dalam kondisi steril dan secara cepat

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan

11

Pelabelan

· Label tidak terekat sempurna

· Agar label menempel pada kemasan

· Botol yang sudah diberi label dilewatkan pada ruangan yang bersuhu 40oC untuk memastikan label terekat sempurna

· Membuat prosedur kerja proses sanitasi ruangan, alat dan hygiene karyawan





Tidak ada komentar:

Posting Komentar